Judul Buku :
KEPEMIMPINAN BIROKRASI
Judul Bab 7 :
KEPEMIMPINAN DAN KEKUASAAN
Penulis
: Harbani Pasolong
Penerbit
: ALFABETA
Tahun Terbit : 2015
ISBN
: 978-979-8433-79-5
Halaman Buku : 234 Halaman
Halaman Bab. 7 : 10 Halaman (105-114)
Cetakan
: Ke Empat
Nama Reviewers : Ahmad Nadirul Haq
Pada Buku Kepemimpinan Birokrasi ini
khususnya Bab.7 tentang Kepemimpinan dan Kekuasaan mengatan bahwa studi tentang
kekuasaan dan pengaruh kepemiimpinan sangatlah penting untuk memahami bagaimana
organisasi dijalankan.
Diawal Bab.7 sudah digambarkan pula
mengenai interaksi dan hubungan sosial dalam sebuah organisasi melibatkan
pelaksanaan kekuasaan. Menurut Harbani Pasolong yang
mencantumkan teori dari Gibson menyatakan bahwa "Kekuasaan
paling baik digunakan dalam pemisahan oleh seseorang atas orang lain".
Atas argumen itu diartikanlah bahwa sebagian kekuasaan dibagikan,
produktivitas, mutu dan kepuasan pelanggaran potensial tidak mencapai tingkat
paling tinggi.
Melewati halaman depan Bab.7 langsung
masuk pada konsep kekuasaan dan juga sumber kekuasaan yang digambarkan dalam
bentuk teori dan pendapat para ahli, serta diberikan pula penjelasan untuk
memperjelas penyampaian para ahli terkait kekuasaan dalam bentuk konsep dan
juga sumbernya. Menurut Harbani Pasolong tentang konsep kekuasaan dikutip dari
pendapat Welber yakni "Kekuasaan sebagai kemungkinan yang
membuat seorang aktor di dalam suatu hubungan sosial berada dalam suatu jabatan
untuk melaksanakan keinginannya sendiri dan menghilangkan halanga".
Kutipan ini sangat menarik pada konsep kekuasaan menjelaskan tentang hubungan
sosial dan keinginan seorang pemimpin dalam hal ini dapat dimaknai bahwa
disinilah sosok dan kekuasaannya menggunakan dengan bijak untuk mempererat hubungan
sosialnya dengan masyarakat. Dan pada dasarnya kutipan tersebut merupakan
pelopor utama yang menggunakan istilah kekuasaan.
Seiringan dengan banyaknya pendapat yang
dituangkan Penulis dalam bukunya khususnya Bab.7 terkait dengan konsep
kekuasaan maka diseimpulkan bahwa "Kepemimpinan mempengaruhi aktivitas
individu atau kelompok dalam usaha untuk mencapai tujuan dalam situasi
tertentu. adapun otoritas yang secara asli melekat pada jabatan yang diduduki
oleh pemimpin".
selain dari konsep tadi juga dijelaskan
mengenai sumber-sumber kekuasaan yang didalam sumber kekuasaan tersebut
dijabarkan menjadi 5 bagian yakni kekuasaan menghargai, kekuasaan memaksa,
kekuasaan sah atau kekuasaan formal, kekuasaan keahlian dan juga kekuasaan
rujukan. ke 5 sumber ini dipake kedalam sumber kekuasaannya para pemimpin.
selain dari ke 5 suber tersebut Harbani Pasolong juga
memberikan perbandingan dengan menuangkan pendapat French &
Raven yang didalamnya pula terdapat 5 sumber yakni: (1) Kekuasaan
Paksaan, (2) Kekuasaan Keahlian, (3) Kekuasaan Legitimasi, (4) Kekuasaan
referensi, dan (5) Kekuasaan Penghargaan, Ke 5 sumber ini pula merupakan hasil
yang dapat diterima secara luas sehingga banyak digunakan.
Di Pembahasan terakhir pada Bab.7 ini
disuguhkan dengan penerapan kekuasaan dalam kepemimpinan agar sejalan dengan
konsep dan sumber kekuasaan sehingga terjadinya penerapan yang lebih baik dalam
kekuasaan pada pemimpin. Sehingga penulis memberikan penjelasan melalui Thoha yang
mengatakan tentang kepemimpinan situasional yang melahirkan gaya kepemimpinan
yang didasarkan atas kematangan pengikut dan sumber-sumber kekuasaan yang
melahirkan bentuk-bentuk kekuasaan. Hal ini dapat dilihat dari tingkat
kematangan pengaplikasian berupa sumber Kekuasaan, gaya kepemimpinan, dan kematangan
pengikut.
maka dari itu reviewers memberikan
argumentasi terkait simpulan yang dapat di petik dari Bab 7 ini berupa pesan
yang disampaikan dari buku ini yang dituangkan oleh penulis adalah bagaimana
seorang pemimpin menggunakan suatu kekuasaannya dengan baik sehingga terjadinya
kesejahteraan bersama. Jauh dari itu maka pada bab 7 ini diberikan pembahasan
tentang penerapan kekuasaan yang diharapkan untuk para pembaca dapat menerapkan
kekuasaan yang paling baik menurutnya dari beberapa pertimbangan yang di
tuangkan di buku Kepemimpinan Birokrasi ini, Khususnya Bab 7, dengan pembahasan
tenatan kepemimpinan dan Kekuasaan.
Sekian dan Terimakasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar